CSI Ungkap Alasan Suhu Politik Menuju Pilkada Gorontalo Masih Adem Ayam

TRIBUNNEWS – Lembaga survei Curva Survey Indonesia (CSI) menganalisis peta politik menuju Pilkada Gorotalo 2024 nanti.

Terutama Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024, menurut CSI saat ini masih adem ayem. Belum ada para calon yang berani ‘agresif’.

Meski hasil survei awal menunjukkan, adanya persaingan yang cukup ketat antara para kandidat.

Direktur CSI Gorontalo, Hendra Yasin menyampaikan bahwa banyak para kandidat  yang masih menahan diri lantaran menunggu hasil Pemilu pada Februari 2024 nanti.

Kesuksesan pada Pemilu inilah yang nanti akan mengubah peta politik. Sudah tentu, parpol pengusung akan mulai bergerilya menujul pilkada nanti.

Menurut Hendra, partai-partai di Gorontalo saat ini sedang berkonsentrasi pada perolahan kursi di Pemilu 2024 nanti.

“Raihan kursi sangat menentukan siapa yang maju dan dengan siapa partai berkoalisi, termasuk kehadiran calon independen,” ujar Hendra melalui pesan singkat Whatsapp kepada TribunGorontalo.com, Sabtu (16/9/2023).

Sebetulnya kata Hendra, sudah ada beberapa nama yang cukup banyak diisukan maju pada Pilkada 2024 nanti.

“Seperti Partai Golkar ada Ida Syahida, Roem Kono, Marten Taha, Syarif Mbuinga, Toni Uloli, Zainudin Amali. Untuk Gerindra ada Elnino Mohi, dan Partai Nasdem ada Rachmat Gobel, Hamim Pou, dan Abdullah Gobel,” jelasnya.

Nama-nama ini menurut Hendra memang banyak disukai oleh masyarakat. Tetapi lagi-lagi, pilhan untuk mereka maju atau tidak pada Pilkada 2024 nanti, ditentukan oleh hasil Pemilu 2024. (*)


Sumber: https://gorontalo.tribunnews.com/2023/09/16/csi-ungkap-alasan-suhu-politik-menuju-pilkada-gorontalo-masih-adem-ayam