Anies Baswedan Belum Pasti Ikut Pilpres 2024, Ini Analisis Pengamat Politik

TRIBUN NEWS – Anies Baswedan sebagai capres belum pasti maju Pilpres 2024. Partai Nasdem sebagai pengusung tidak penuhi syarat presidential threshold.

Begitu juga posisi Anies Baswedan sebagai capres masih dinamis, partai koalisi sangat menentukan capres atau cawapres di Pilpres 2024.

Hanya PDIP satu-satunya partai politik yang dapat mengatur sendiri siapa capres – cawapres karena PDIP menuhi ambang batas 20 persen mencalonkan presiden – wakil presden untuk Pilpres 2024.

Pengamat Politik Lulusan Universitas Gadjah Mada Hendra Yasin mengatakan, deklarasi Anies  Baswedan tergantung kondisi ke depan.

Anies Baswedan tidak mutlak menjadi capres sebab hal ini tergantung koalisi dan tidak berdiri sendiri.

“Penafsiran saya jika Anies punya hak mutlak boleh saja dibilang iya, namun bagi saya belum tentu, karena koalisi belum terbentuk juga,” ujar dosen di IAIN Sultan Amai Gorontalo ini kepada TribunGorontalo.com, Senin 10 Oktober 2022.

Kata Hendra, partai yang memungkinkan untuk mengusung calon itu baru satu partai sejauh ini, yaitu PDIP. Partai itu yang punya elektabilitas tinggi, artinya tanpa berkoalisi pun mereka bisa.

Kehadiran Anies baginya, tentu ini menarik untuk melihat pemetaan poros. Bisa jadi bukan hal yang final sebab ini masih cair serta masih harus mencari koalisi partai walaupun sudah deklarasi sebagai capres.

“Tetapi kan saat ini masih bisa dikata bakal capres, syarat mutlak dicalonkan itu jika diusung oleh koalisi atau gabungan partai politik yang kurang lebih meraih 20 persen suara atau kursi di parlemen (DPR RI),” ujar Hendra.

Peluang Anies Baswedan – Sandiaga Uno

Siapa figur cawapres dari Anies Baswedan untuk Pilpres 2024 masih misteri. Beberapa nama mengemuka. Paling menguat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sandiaga Uno.

AHY adalah Ketua Umum Partai Demokrat. Partai Nasdem sebagai pengusung Anies butuh koalisi supaya bisa mengusung di Pilpres 2024.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Sandiaga Uno punya elektabilitas tinggi, mengalahkan AHY pada berbagai survei. Sandiaga juga sebagai figur cawapres ‘sultan’, paling tajir dari sekian figur capres dan cawapres.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedy Kurnia Syah mengatakan, peluang Anies Baswedan dipasangkan dengan Ketua Umum Partai Demokrat AHY cukup terbuka, meski tak bisa dibilang besar.

Deddy menyebut antara Anies dan AHY sama-sama memiliki potensi elektabilitas maupun popularitas sehingga kekuatannya tidak bertambah besar. Dedy menyebut jika keduanya bergabung maka akan seperti dua kekuatan yang sama digabung.

Padahal menurutnya Anies membutuhkan karakter cawapres yang punya peluang berbeda darinya. Dedy mencontohkan bahwa kekuatan yang diperlukan Anies adalah kelompok yang punya kekuatan logistik sekaligus eletabilitas dan popularitas seperti Erick Thohir atau Sandiaga Uno.

Sementara itu, AHY dalam konteks lobi-lobi politik, bisa saja dijanjikan untuk duduk di kursi kabinet Anies Baswedan ke depan.

Seperti diketahui Sandiaga Uno telah diusulkan kader PPP maju Pilpres 2024. Kader PPP seperti Riau, Yogyakarta, Lampung hingga Jakarta memasukan nama Sandiaga Uno dalam bursa Pilpres 2024.


Sumber: https://gorontalo.tribunnews.com/2022/10/11/anies-baswedan-belum-pasti-ikut-pilpres-2024-ini-analisis-pengamat-politik-dari-gorontalo?page=all